Sehat dan makin sehat dengan roti gandum
Kenapa masih memilih roti biasa jika kini anda bisa memperoleh roti dengan rasa dan khasiat yang luar biasa?
1. Tepung pilihan
Ada beberapa jenis roti yang berasal dari tepung gandum yaitu wholemeal, brown, white. Jenis lain yang umum dipakai sebagai bahan dasar roti adalah wheatgrem yaitu tepung white atau brown yang mengandung bekatul gandum lebih banyak, menurut pakar nutrisi dari nutrifit clinic, sangat disayangkan hingga hari ini masih banyak orang yang tidak terbiasa dengan menganggap roti bewarna coklat ini lebih kotor dari putih, padahal roti gandum ini memiliki kadar serat yang lebih dari roti putih.
2. Kenyang lebih lama
Bila dibandingkan dengan roti putih, jelas roti gandum memiliki keunggulan, jika anda mengkonsumsi roti putih maka kadar insulin dan gula dalam darah anda akan lebih cepat meningkat sehingga cenderung terjadi lebih cepat lapar kembali dan hasilnya adalah makan lagi dan makan lagi. Hal ini tentu kurang menguntungkan bagi penderita diabetes. Sebaliknya roti gandum mengandung kadar karbohidrat kompleks yang akan diserap dan dicerna pelan pelan oleh tubuh. Rasa kenyang menjadi lebih lama dan anda bisa menahan untuk makan lagi dalam waktu yang lebih panjang, cocok bagi anda yang sedang menjalani program diet.
3. Maksimalkan potensi
Roti gandum ini boleh anda konsumsi sehari hari untuk menggantikan nasi pada jam makan besar anda, karena nutrisi yang kurang lebih sama dengan nasi biasa.
Roti gandum memiliki kandungan serat yang lebih tinggi daripada nasi dan mie. Karena kandungan seratnya yang tinggi, gandum dapat menahan rasa lapar lebih lama.
Roti gandum dan roti putih keduanya berasal dari gandum. Bedanya roti gandum terbuat dari tepung gandum, roti putih terbuat dari tepung terigu. Tepung terigu merupakan hasil penggilingan biji gandum yang paling dalam, sedangkan tepung gandum merupakan hasil penggilingan biji gandum utuh yang hanya dibuang kulit luarnya saja.
Kandungan serat pada roti gandum hampir enam kali lipat lebih tinggi daripada roti putih. Tapi kandungan energi dan karbohidratnya lebih rendah daripada roti putih. Oleh karena itu roti gandum dapat menjaga berat badan ideal. Selain itu roti gandum dapat menurunkan kolesterol, resiko penyakit jantung, dan aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.Roti gandum juga baik bagi penderita sembelit. Serat roti gandum dapat melembekkan feses, sehingga mengurangi tekanan pada dinding kolon dan mempercepat pengeluarannya, karena gerakan peristaltik usus besar menjadi lebih cepat.
Roti gandum mengandung vitamin dan mineral lebih banyak daripada roti putih. Malah belakangan ini roti gandum diperkaya dengan asam lemak tidak jenuh ganda seperti DHA, EPA, dan PUFA (asam lemak tidak jenuh ganda).
Fitoestrogen pada roti gandum dapat menghambat terjadinya menopause, menjaga kesehatan jantung, menurunkan resiko kanker, dna mencegah osteoporosis.